Prof Bertha : ABM Membantu Perancangan Strategi, Intervensi dan Kebijakan Industri

Teknologi  
Prof Bertha Maya Sopha saat menyampaikan pidato pengukuhan. (foto : istimewa)

JURNAL PERGURUAN TINGGI -- Agent-Based Modeling (ABM) merupakan salah satu pendekatan yang dapat digunakan untuk memodelkan komponen dan interaksinya serta memprediksi perilaku sistem dalam jangka panjang. Bahkan di era revolusi industri 4.0, ABM bisa menjadi alat yang dapat digunakan sebagai digital twin untuk membantu dalam perancangan strategi, intervensi dan kebijakan.

Hal itu diungkapkan Prof Ir Bertha Maya Sopha, ST, MSc, PhD, IPU, ASEAN Eng, Dosen Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada (UGM) dalam pidato pengukuhan Guru Besar dalam Bidang Teknik Industri. Pidato berjudul Transisi Circular Supply Chain melalui Engineered Socio-Technical System dengan Agent-Based Modeling tersebut disampaikan di ruang Balai Senat, Gedung Pusat UGM, Selasa (1/8/2023).

BACA JUGA : Semakin Sedikit Profesor Menjadi Intelektual Publik

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Lebih jauh Bertha menambahkan, ABM juga dikembangkan untuk memahami mekanisme adopsi dan difusi kendaraan berbahan bakar gas untuk mengurangi konsumsi bahan bakar minyak dan mengurangi emisi. Sejak tahun 2004, Indonesia telah menjadi negara pengimpor minyak, di mana sektor transportasi merupakan sektor yang berkontribusi terhadap 70 persen emisi.

Karena itu, pemerintah mencanangkan program diversifikasi bahan bakar untuk kendaraan pribadi dengan mengenalkan bahan bakar gas sebagai salah satu alternatif bahan bakar. Meski pemerintah telah menyediakan pasokan bahan bakar yang cukup dan mebangun infrastruktur namun tidak banyak penduduk yang menggunakan kendaraan berbahan bakar gas.

“Adopsi dan difusi kendaraan ramah lingkungan akan berlanjut dalam jangka panjang jika kebijakan infrastruktur dan insentif ekonomi melalui subsidi juga dilakukan bersamaan dengan peningkatan pajak kendaraan yang tidak ramah lingkungan, serta membangun persepsi terhadap tingkat keamanan kendaraan ramah lingkungan,” kata Bertha.

BACA JUGA : Jumlah Profesor UII, Dua Kali Lipat Di Atas Rata-Rata Nasional

Selain digunakan untuk memahami mekanisme transisi energi dan sistem logistik, ABM juga dapat diimplementasikan dalam perancangan evakuasi yang merupakan bagian dari operasi dalam logistik kemanusiaan. Menurutnya operasi logistik kemanusiaan tidak hanya bertujuan meminimalisir korban dengan sumberdaya yang ada namun juga perlu dirancang sedemikian rupa meminimalkan dampak terhadap lingkungan dalam jangka panjang.

Sementara rencana kebijakan pemerintah untuk mengadopsi kendaraan listrik di Indonesia dalam mencapai net zero emission sekarang ini dapat dipahami bahwa penggunaan kendaraan listrik di Indonesia belum dapat dikatakan sustainable karena energy mix atau bauran energi masih didominasi oleh batu bara sehingga emisi banyak dikeluarkan oleh pembangkit listrik selain penggunaan kendaraan.

“Mendorong penggunaan kendaraan listrik harus dibarengi dengan pembangunan ekosistem pengelolaan end-of-life dari kendaraan listrik agar tujuan untuk mengurangi potensi pemanasan global harus dibarengi dengan upaya penurunan dampak lingkungan yang lain seperti human toxicity potential dan mineral depletion potential,” jelasnya.

Ia berpendapat untuk mewujudkan kebijakan peningkatan penggunaan kendaraan listrik, menurutnya para akademisi, praktisi dan pemerintah perlu membangun ekosistem kendaraan listrik dengan pendekatan circular supply chain yang meliputi pembangklit listrik, produksi kendaraan, penggunaan kendaraan listrik, penggunaan end-of-life dan industri-industri terkait seperti industri pertambangan, industri elektronik, industri photovoltaics dalam rangka membentuk sistem ekonomi sirkular. (*)

BACA JUGA : Pakar UGM dan Universitas Melbourne Bahas Perubahan Sosial Politik Indonesia-Australia

Ikuti informasi penting tentang berita terkini perguruan tinggi, wisuda, hasil penelitian, pengukuhan guru besar, akreditasi, kewirausahaan mahasiswa dan berita lainnya dari JURNAL PERGURUAN TINGGI. Anda juga bisa berpartisipasi mengisi konten di JURNAL PERGURUAN TINGGI dengan mengirimkan tulisan, foto, infografis, atau pun video. Kirim tulisan Anda ke email kami: [email protected].

Ikuti Ulasan-Ulasan Menarik Lainnya dari Penulis Klik di Sini
Image

Kontak Info

Jl. Warung Buncit Raya No 37 Jakarta Selatan 12510 ext

Phone: 021 780 3747

[email protected] (Marketing)

× Image