Ekonomi

Dosen UII dan UNU Kolaborasi Latih Digital Marketing Pembatik Klaten

Muchammad Sugarindra saat memaparkan materi pada pelatihan digital marketing. (foto : istimewa)

JURNAL PERGURUAN TINGGI -- Dosen Universitas Islam Indonesia (UII) dan Universitas Nahdhatul Ulama (UNU) Yogyakarta melakukan kolaborasi memberi pelatihan digital marketing kepada ibu-ibu pembatik tulis Klaten, Jawa Tengah. Pelatihan meliputi teori dasar mengenai digital marketing hingga pemanfaatan dan optimalisasi WhatsApp bisnis.

Pelatihan dilakukan Ir Muchammad Sugarindra ST MT IPM, Dosen Jurusan Teknik Industri Fakultas Teknologi Industri (FTI) UII, Dimas Eka Jalapputra SKom, MKom, Manajer Inkubasi Inkubator Bisnis dan Inovasi Bersama (IBISMA) UII, dan Rifqi Syarif Nasrulloh SE MM, Dosen UNU Yogyakarta. Mereka dibantu dua mahasiswa dari FTI UII dan UNU Yogyakarta.

BACA JUGA : Dosen UNU dan UII Berkolaborasi Bantu Pengusaha Batik Miliki HaKI, Ini Tujuannya

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Program Pengabdian Dosen kepada Masyarakat (PkM) ini mengangkat judul 'Pelatihan Digital Marketing Membuka Peluang Baru untuk Batik Tulis Kebon Indah di Kabupaten Klaten.' Pelatihan dilaksanakan di lokasi produksi 'Batik Tulis Kebon Indah' di Desa Kebon, Kecamatan Bayat, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, Sabtu (28/10/2023).

Sugarindra menjelaskan industri batik tulis merupakan aset budaya yang perlu dijaga dan dikembangkan secara berkelanjutan. Meskipun batik diproduksi masyarakat lokal, seperti ibu-ibu rumah tangga, semangat dan antusiasme mereka untuk belajar dan berkembang sangat tinggi.

Hal ini, kata Sugarindra, ditunjukan dari berbagai pelatihan yang pernah diikuti masyarakat terkait teknis membatik dan teknik perhitungan ekonomi bisnis pada produk bersama mentor-mentor dari International Organization Migration (IOM) sebelumnya.

Batik tulis merupakan salah satu jenis batik yang eksklusif karena pembuatanya yang harus dilakukan secara manual dan memerlukan keterampilan tinggi. Selain itu motif batif dengan tema alam pada produk batik yang diproduksi oleh masyarakat ini menjadi daya tarik dan keunikan tersendiri bagi konsumen.

BACA JUGA : MTI UII Dampingi UKM Batik Omah Ngesti Pandowo Semarang

"Melihat potensi yang ada, kegiatan pelatihan digital marketing ini menjadi langkah penting untuk memungkinkan pelaku UKM (Usaha Kecil Menengah) batik tulis memasarkan produk mereka secara lebih efektif," kata Sugarindra.

Kegiatan, tambah Sugarindra, dimulai dengan pemberian teori dasar mengenai digital marketing dilanjutkan dengan pemberian materi tentang pemanfaatan dan optimalisasi WhatsApp bisnis untuk menunjang digital marketing dalam penjualan batik tulis.

"Kedepan untuk menunjang digital marketing ini perlu diadakan pelatihan fotografi, agar foto yang tampil di e-commerce menarik perhatian, usul dari para peserta," kata Sugarindra.

BACA JUGA : Mahasiswa KKN UNY Bantu Pasarkan Batik UMKM via Digital Marketing

Pelatihan digital marketing, kata Sugarindra, sebagai langkah awal untuk mengakselerasi perkembangan industri batik tulis di daerah. "Diharapkan, pelatihan ini akan membuka peluang baru dan membantu para pelaku usaha untuk menghadapi tantangan persaingan dan pemasaran di era digital yang semakin berkembang," harap Sugarindra.

Sedang Rifqi Syarif Nasrulloh menyampaikan informasi tahun 2022 ada dana sekitar Rp 401 triliun yang beredar melalui e-commerce. Hal ini menunjukan e-commerce masih menjadi media yang potensial untuk di kembangkan.

Sementara Dalmini, Ketua Peguyuban Pengrajin Batik Tulis Kebon Indah Klaten mengatakan pelatihan ini sangat menarik dan dibutuhkan anggota kelompoknya. "Semua sudah beralih ke digital, namun kami belum bisa mengoptimalkan media ini untuk memasarkan produk kami. Sebagian sudah memanfaatkan namun hanya sebatas promosi dan belum dikelola dengan baik," kata Dalmini. (*)

BACA JUGA : Inovasi Baru Cap Batik Kertas untuk Hemat Beaya Produksi, Ini Cara Membuatnya

Ikuti informasi penting tentang berita terkini perguruan tinggi, wisuda, hasil penelitian, pengukuhan guru besar, akreditasi, kewirausahaan mahasiswa dan berita lainnya dari JURNAL PERGURUAN TINGGI. Anda juga bisa berpartisipasi mengisi konten di JURNAL PERGURUAN TINGGI dengan mengirimkan tulisan, foto, infografis, atau pun video. Kirim tulisan Anda ke email kami: [email protected].

Berita Terkait

Image

Dosen UNU dan UII Berkolaborasi Bantu Pengusaha Batik Miliki HaKI, Ini Tujuannya

Ikuti Ulasan-Ulasan Menarik Lainnya dari Penulis Klik di Sini
Image