Departemen Pendidikan IPA UNY Dapat Kunjungan Profesor Australia
Prof Amy saat menyampaikan materi kuliah. (foto : istimewa)
JURNAL PERGURUAN TINGGI -- Departemen Pendidikan IPA, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Yogyakarta (FMIPA UNY) mendapat kunjungan Prof Amy Cutter-Mackenzie-Knowles dari Southern Cross University, Australia. Visiting Porfessor tersebut dilaksanakan di Ruang Seminar FMIPA UNY Senin-Rabu (7-9/8/2023).
Profesor Amy merupakan Guru Besar di bidang Sustainability, Environment and Education, Executive Dean for the Faculty of Education. Amy juga menjabat sebagai Research Leader of the ‘Sustainability, Environment, the Arts in Education’ (SEAE) Research Cluster. Amy telah menerbitkan lebih dari 150 publikasi berkaitan dengan Ontologies in/as nature through socioecological and more recently posthumanist theoretical orientations.
Kegiatan diikuti 92 mahasiswa semester tiga di Departemen Pendidikan IPA UNY. Mereka telah mendapatkan mata kuliah Ilmu Lingkungan, sehingga cocok dengan materi-materi yang dibawakan Profesor Amy.
Pada hari pertama, mahasiswa belajar mengenai topik ekologi dan literasi ekologi. Amy juga sharing dengan dosen-dosen di Departemen Pendidikan IPA. Diskusi mengangkat topik sustainable education dan environmental education research opportunities.
Pada hari kedua, mahasiswa diajak belajar di luar kelas dan berinteraksi secara langsung dengan lingkungan dan alam sekitar. Topik yang dibahas berkaitan dengan Human Position in Their Environmental System and Its Problems serta Green Technology.
Topik yang menjadi perhatian adalah See, Hear, Feel, and Think untuk menghubungkan mahasiswa dengan lingkungan. Amy mengajak mahasiswa calon guru agar mengenal lingkungan dengan baik, peduli dengan lingkungan, sehingga nantinya bisa membekali siswanya dengan materi-materi berkaitan dengan lingkungan.
Mahasiswa juga diajak untuk mengingat-ingat kembali saat kanak-kanak dulu kapan kali pertama berinteraksi dengan lingkungan. Selain diajak berinteraksi secara langsung dengan lingkungan, mahasiswa juga diberi kesempatan untuk melakukan presentasi di depan kelas.
Pada hari ketiga, Amy membawa objek langsung berupa air yang tercemar sesuai dengan topik environmental pollution. Mahasiswa diajak berdiskusi mengenai apa saja jenis-jenis pencemaran, penyebab-penyebab lingkungan tercemar, serta bagaimana mengatasi lingkungan yang tercemar.
Amy juga membawa real object berupa terrarium, mahasiswa diajak mengidentifikasi komponen-komponen terrarium dan topik-topik apa saja yang bisa dibelajarkan menggunakan media tersebut. Mahasiswa sangat senang dan antusias selama mengikuti visiting professor. Mereka mendapat informasi baru terkait pemahaman lingkungan dari perspektif yang berbeda. (*)
Ikuti informasi penting tentang berita terkini perguruan tinggi, wisuda, hasil penelitian, pengukuhan guru besar, akreditasi, kewirausahaan mahasiswa dan berita lainnya dari JURNAL PERGURUAN TINGGI. Anda juga bisa berpartisipasi mengisi konten di JURNAL PERGURUAN TINGGI dengan mengirimkan tulisan, foto, infografis, atau pun video. Kirim tulisan Anda ke email kami: [email protected].
